Rabu, 24 Juni 2020

MENDOKUMENTASIKAN KEGIATAN MELALUI BLOG (BAGIAN 2)

KULIAH ONLINE BELAJAR MENULIS PGRI
RABU/ 24 JUNI 2020
PUKUL 19.00 s.d. 21.00 WIB.
NARASUMBER :
DEDI DWITAGAMA

TEMA :
MENDOKUMENTASIKAN KEGIATAN MELALUI BLOG

PENULIS RESUME : HAMDANI


Assalamu’alaikum, Pak Dedi.
Bolehkah kita mendokumentasikan sebuah tulisan yang sama ke dalam lebih dari satu blog pribadi? Misalnya tulisan yang saya tulis di blog.spot, saya isi juga di wordpress. Terima kasih! (Hamdani – Kepri)

Jawab :
Boleh, menulis di blog itu seperti menata dan menghiasi rumah sendiri. Kita bebas melakukan apa saja di rumah kita sendiri.



Pertemuan untuk ke dua kalinya kuliah online Grup Whatsapp Belajar Menulis PGRI, kembali diisi oleh Pak Dedi Dwitagama. Sosok blogger ternama yang pernah menghasilkan uang hingga ratusan juta rupiah. Dalam kesempatan ini, para pembelajar akan diajak menelisik lebih dalam segunung prestasinya di balik nama beken seorang Dedi Dwitagama. 

Klik link https://dedidwitagama.wordpress.com/2006/01/24/about-me/  untuk mengenalinya lebih dekat.



Foto diunggah dari https://dedidwitagama.wordpress.com/2006/01/24/about-me/

Tujuh belas tahun selama menjajaki karier dan berkiprah menjadi guru, telah mengantarkannya kepada banyak kesuksesan.  Awalnya, ia mengajar  di Sekolah Teknologi Menengah Negeri 39 Jakarta,  pada tahun 2005. Tahun 2009 ia menjabat sebagai Kepala Sekolah di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Jakarta. Lalu, menjadi Kepala Sekolah di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 36 Jakarta, sebuah sekolah khusus yang membahas program studi nautika kapal penangkap ikan, teknik kapal penangkap ikan dan agribisnis perikanan sampai Nopember (2011). Ia juga pernah menjadi Kepala Sekolah di SMKN 29 Penerbangan Jakarta yang merupakan satu-satunya sekolah Penerbangan Negeri di Jakarta hingga akhir tahun (2012). Saat ini, ia kembali menjadi seorang guru, dengan mengampu pelajaran Matematika di SMKN 50 Jakarta.

Di awal perkuliahan ini, sekali lagi para pembelajar akan dibuat tertegun untuk mengetahui kepiawaian seorang Dedi Dwitagama. Pertama, dengan memperlihatkan statistik kunjungan blog yang dibagikannya, sudah bisa membuat decak kagum para pembelajar. Ada lebih dari 4.000 tulisan yang telah ditayangkan, 1.885.255 views, dan 594.627 visitor.

Di samping aktif mengisi blog pribadi, Dedi juga rajin menulis di kompasiana. Klik link berikut

Menurutnya, blog sangat penting untuk mendokumentasikan kegiatannya, catatan sebuah perjalanan, membangun ide personal branding, atau bahkan bisa sebagai tempat meluapkan emosi. Blog itu umpama keranjang yang dititip di dunia maya, sebagai tempat penyimpanan (recorder) perjalanan semasa hidup. 

Kemahiran Dedi dalam memanfaatkan mesin blogger, bukan hanya sebagai tempat menuangkan ide. Tapi, hal sekecil apapun bisa tidak luput dari perhatiannya. Dari hobi photografer, ia juga membuat blog yaitu, https://fotodedi.wordpress.com/

Di dalam blog di atas, ia menuangkan ide dalam berbagai  kategori. Beberapa yang menarik adalah tentang flora dan sosialita kehidupan. Dari sini, ia bisa memberikan inspirasi bagi para pegiat blogger (pemula) untuk mengembangkan sayapnya.

Saat ini, ketika ide tiba-tiba muncul, seseorang sudah bisa dengan mudah mengisi blognya melalui ponsel androidnya.  Dedi mencontohkan ia sering menulis saat sedang menunggu anaknya di lokasi parkiran sekolah. Sambil mendengar musik di mobil, ia pun menumpahkan idenya di dalam blog. Tidak perlu di edit, tulisan sudah bisa langsung tayangkan.

Diyakinkannya lagi, menulis itu perlu dilakukan sebagai sebuah bentuk rutinitas. Dengan begitu, kita akan memiliki pengalaman yang baik dan bisa menemukan titik kekurangan dan kelemahan sendiri. Hal ini, senantiasa menjadi barometer dalam peningkatan kualitas menulis kita. Kita jadi terlatih dalam berpikir serta bertingkah laku. Sampai akhirnya dapat meningkatkan mutu tulisan. 

Tidak hanya itu,  berkunjung ke blog teman dapat dilakukan juga dengan tujuan untuk pembanding. Diingatkannya, untuk tidak lupa membalas komentar pembaca blog kita. Karena hal itu akan meningkatkan motivasi diri dalam menulis.  

Tulisan-tulisan yang menarik dan bermutu itu adalah tulisan yang subjektif. Untuk mengetahuinya, cobalah tempatkan diri kita sebagai pembaca tulisan yang kita tulis sendiri. Lalu amati apakah tulisan kita menarik atau tidak? Jawab sendiri secara jujur atau bisa juga meminta tolong teman dan keluarga untuk penilaian. Jika merasa belum sempurna, perbaiki saja kekurangan itu. Selanjutnya, jika sudah dilakukan perbaikan, maka terbitkan lagi. Atau mengulangi merevisi kembali, hingga benar-benar menghasilkan tulisan yang apik. Tulisan yang dibaca berulang-ulang, menjadikan kita lebih mengenal segi kekurangan dari tulisan itu.

Dalam memancing minat dan keingintahuan pengunjung untuk menjelajahi tulisan kita, menentukan ide utama dan menarik, sangatlah perlu diperhatikan. Buatlah sedemikian rupa sehingga pembaca dapat menjangkau ide brillian dari tulisan itu. Setelah itu lanjutkan dengan uraian yang diperlukan sambil menyertakan foto dan video agar lebih terlihat keren.

Tentang tulisan apa yang paling menarik, beliau menyarankan sebaiknya kita juga tidak mengunci cara berpikir kita, sehingga terkesan miskin ide. Tulislah saja apa yang ada dalam pikiran kita. Menarik atau tidak sebuah tulisan yang kita buat, serahkan kepada pembaca untuk menilainya. Karena dengan hadirnya pembacalah yang dapat membuat kita menjadi percaya diri atau nebemukan kekurangan untuk selalu berbenah. Tanpa pembaca, kita tak mungkin masuk keranjang, memikul sendiri. Artinya memuji diri sendiri, tentu tidak akan bisa.

Akhirnya, Dedi Dwitagama memberikan motivasi di ujung pembelajaran bahwa manusia yang baik adalah manusia yang banyak bermanfaat buat orang lain. Peribahasa mengatakan “Harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading. Kedua point itu bisa diaplikasikan lewat media blog. Sekarang mengisi blog bisa hanya dengan menggunakan HP. 

Menulis di blog adalah mendokumentasikan apa saja yang terlintas dalam pikiran kita. Secara bertahap, kita akan semakin menjadi cakap dalam menulis serta bertambah luas wawasan berpikir. Hingga pada suatu saat nanti, kita akan menjadi seorang penulis profesional dan ternama. Lalu menikmati buah dari karya dari olahan tangan kita sendiri. 
- - - - -

6 komentar:

  1. Blognya unik, tulisannya menarik, gambar-gambarnya cantik,.

    BalasHapus
  2. Tulisannya mantap dengan blog yang menarik.

    BalasHapus
  3. Jos menarik.. Di lengkapi dengan ft2.. ft2

    BalasHapus
  4. Memang pak Dani hebat rusemnya CJDW. Mampir Pak Dani k cakinin.blohspot.com

    BalasHapus